Sabtu, 08 Februari 2020

MEMGAPA RASULULLAH SAW JARANG SAKIT?

*MENGAPA RASULULLAH SAW*
 *JARANG SAKIT...??"*

💚💖💚💖💚💖💚💖💚💖💚

Beberapa cara hidup  sehat yang Beliau amalkan adalah :

1. SELALU BANGUN SEBELUM SUBUH

2. AKTIF MENJAGA KEBERSIHAN

3. TIDAK PERNAH MAKAN BERLEBIHAN

Sabda Rasulullah saw :: "Kami adalah satu kaum yang tidak makan sebelum lapar dan bila kami makan tidak terlalu banyak 
(tidak sampai kekenyangan)." 
(Muttafaq Alaih)

4. GEMAR BERJALAN KAKI

Rasulullah berjalan kaki ke masjid, pasar, medan jihad dan mengunjungi rumah sahabat

5. TIDAK PEMARAH

Nasihat Rasulullah 'jangan marah' diulangi sampai tiga kali. Ini menunjukkan hakikat kesehatan dan kekuatan Muslim bukanlah terletak pada jasad, tetapi lebih kepada kebersihan jiwa.

6. OPTIMIS DAN TIDAK PUTUS ASA

Sikap optimis memberikan efek emosional yang mendalam bagi kelapangan jiwa selain harus banyakkan sabar, istiqamah, bekerja keras serta tawakal kepada Allah

7. TIDAK PERNAH IRI HATI

Untuk menjaga stabilitas hati dan kesehatan jiwa, kita harus menjauhi dari sifat iri hati

8. PEMAAF

Pemaaf adalah sifat yang sangat dituntut untuk mendapatkan ketentraman hati 
& jiwanya..

Rabu, 05 Februari 2020

SENI PROSPEK MITRA BARU

Pagiiiii

Lakukan yang terbaik dimanapun dan dalam kesempatan apapun...
________________
**Saat ingin prospek jangan pilih2 orang, jadikan orang tersebut orang yang paling penting dan lakukan yang terbaik jangan setengah2. Pastikan kita menjelaskan produk dan bisnisnya

HANDLING OBJECTION
Hal - hal yang harus diperhatikan :

1. Jawab dengan tenang dan sabar (apabila tidak mengetahui jawaban dari pertanyaan prospek bisa beri alasan sy akan tanyakan kepada upline sy terlebih dahulu)

2. Hindari berdebat 
Jangan menyerang atau jangan memojokan prospek kita

3. Belajar menjadi pendengar dan senyum

4. Win-win solution ( buat prospek kita merasa dihargai, mengalah sedikit tidak masalah yang penting dia join

5. Kupas bawang (cari tau masalah kenapa dia belum mau gabung dan beri solusi) Jawab dengan pertanyaan misal prospek infokan MCI itu money game ya?! nah kita tanya balik "money game spt apa yang bapak maksud?"

6. Feel felt found (joinnya mahal) empati terlebih dahulu dengan harga yang dikeluhkan prospek, jelaskan pada prospek bahwa kalo kita join kita akan dapat barang dan bisa ikut bisnisnya.

Ini MLM yaaa???

Tanya lagi dg pertanyaan, memang MLM seperti apa yang bapak maksud? Selanjutnya baru kita jelaskan tentang bisnis MCI
Bisnis MCI adalah menyukseskan manusia oleh manusia
-Perusahaan langsung bayar komisi saat barang laku tidak menunggu target terlebih dahulu
- Bisnis ini sudah memberangkatkan ribuan orang untuk jalan2 ke luar negri
Ubah minset untuk sukses.. MCI bukan MLM tapi BISNIS PRIBADI

7. Saya sibuk, katakan setuju terlebih dahulu, berikan empati. Namun infokan bahwa MCI tidak memerlukan waktu yang banyak, 2-3 jam perhari cukup untuk ibu jalani

8. Produk ini mahal, katakan setuju terlebih dahulu katakan bahwa kita sependapat. Namun jelaskan tentang kelebihan, khasiat produk dan bisnisnya

9. Merugikan orang lain (jelaskan bahwa kita malah membantu orang lain, member dapat barang, khasiat dan bonusnya) infokan bahwa kita ingin memberikan untung dan mengajak orang tsb sukses

10. Kalo pincang gimana? Jelaskan apabila pincang bapak tetap tidak dirugikan. Saat input ID bisa diletakkan ditempat yang masih pincang otomatis bonus yang masuk lebih besar
Bisnis MCI bukan tergantung siapapun namun tergantung dari diri kita sendiri, tunjukan kepada upline kita bahwa kita seorang pebisnis bukan seorang pengemis yang minta2 downline kepada upline.

11. Teman saya sedikit !! Dengarkan keluhannya dan ajak buat daftar nama teman2nya, contoh kalo bapak mau pesta kira2 siapa aja yang akan di undang. Nah dari daftar yang dibuatnya kita bisa arahkan buat prospeknya

12. Harus pintar bicara (manfaatkan sosial media dan bisa online kapan saja) tidak harus pintar bicara yang penting ada kemauan dan dreams yang kuat.

13. Orang terdekat tidak setuju, mungkin maksud orang terdekat kita tsb tak ingin kita stres dan gagal dibisnis tsb. Caranya persentasikan orang terdekatnya

14. Gengsi 
" hah lu bisnis gini2an? "
" Dari pada lu githu2 aja tongue emotikon "
"Hidup ini akan bergengsi apabila kita bisa menghasilkan sesuatu"
Gengsi itu hanya pikiran, apabila kita berhasil maka hidup kita akan bergengsi

15. Tidak punya modal (mungkin itu hanya alasan aja bahwa dia belom yakin, yakinkan dia.. kupas bawang)
Jangan berpikir gagalnya.. tapi pikirkan kalo berhasil bagaimana?!

16. Pasar jenuh (jangan khawatir member MCI belum sejuta orang, dan produk MCI slalu diperbaharui, produknya primer kosmetik dan kecantikan yang selalu dicari semua orang)

17. Kamu sukses dulu (jadikan kata2 mereka sbg motivasi untuk sukses, pajang foto2 orang yang merendahkan kita dan buktikan suatu saat kalo kita sudah sukses)

18. Di tolak (orang2 sukses itu adalah yang berkali2 gagal dan ditolak terlebih dahulu. Contoh Thomas Alpha Edison yang gagal beribu kali saat menemukan listrik)
Jadilah seperti anak kecil walaupun jatuh berkali2 namun dia bisa bangkit kembali

19. Bukan bidang saya (untuk mendapatkan hasil lebih lakukanlah action yang lebih.. belajar dan ulangi)

20. Nano murah (ajak dia berpikir, berikan pilihan, ingin yang asli atau yang palsu? Jelaskan bahwa Nano Spray MCI berkualitas jadinya banyak dipalsukan)

21. Pindah jaringan (mohon maaf kita tidak bisa pindah jaringan kita semua sama, kita sama2 satu system. Silahkan cari uplinenya

22. Pembinaan group (saat prospek bergabung maka tugas kita baru dimulai untuk menyukseskannya, bina dia dengan maksimal tidak hanya satu atau dua hari tapi terus menerus hingga dia sukses
Komplain jangan langsung ke upline cobalah handle terlebih dahulu, kita tidak akan pernah tau dan maju kalo tidak bisa menghandle komplenan
Selamat mengembangkan bisnis anda dengan cara yang benar

Manfaat Garam

KENAPA SEBELUM MAKAN NABI SELALU  MAKAN GARAM???

Berbagi ilmu,, sayapun baru faham 😀

LAGI  LAGI   AJARAN  ISLAM TERBUKTI & TERUJI KEBENARANNYA

GARAM alias UYAH 

**TAKUT AKAN PENYAKIT YANG TIMBUL DARI GARAM?
INI CARA RASUL MENGKONSUMSI GARAM

Nabi Muhammad Sholallohi 'alaihi wassallam  bersabda : "Sebaik-baik lauk adalah garam" (Al-Baihaqi).                       
*SEBAIK BAIK LAUK ADALAH GARAM*.                                                
Sangat bertentangan dengan dunia medis saat ini yang mengatakan bahwa makan garam bisa menyebabkan berbagai penyakit seperti darah tinggi, dehidrasi, keropos tulang dan penyakit empedu, namun hal itu tidak akan terjadi jika Anda mengetahui cara mengkonsumsi garam dengan baik dan secara benar. Sesuai Sunnah Rasul.

Begini Cara Mengkonsumsi Garam Agar Terhindar Dari Penyakit (Ala Rasul)
Jadi sesuai dengan hadist diatas yang menyatakan Garam bukanlah penyebab penyakit, 
tapi malah obat yang paling mujarab seandainya digunakan dengan cara yang betul.

Kuncinya adalah
 *GARAM TIDAK BOLEH DIMASAK !!!.*                   
*ingat tidak boleh dimasak !!!*
Kesalahan kita (kebanyakan orang  Indonesia) ialah kita memasak garam yaitu memasukkan garam ke dalam masakan ketika masakan sedang MENDIDIH/ PANAS. 
Hal tersebut akan menyebabkan garam menjadi racun/toksik… Jika garam dimasak dengan cara di atas, garam akan menyebabkannya ber-asid dan membahayakan kesehatan serta mengundang berbagai penyakit, selain itu kandungan yodium pada garam juga akan hilang dengan percuma. Ingat yodium sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh kita.

Begini Cara yang betul penggunaan garam agar garam benar-benar menjadi obat bagi Anda, bukan jadi Penyakit
Masaklah makanan yang ingin dimasak sehingga selesai. 
Contohnya: sayur masukkan garam dalam masakan apabila makanan dan airnya sudah berangsur dingin,atau dalam keadaan dingin.

Ingat  makanan yang dimasak harus tanpa garam ingat tanpa garam !!!!! 

Selagi makan, sediakan semangkuk garam dan taburkan di atas makanan yang ingin dimakan sesuai selera masing2.
Garam adalah mineral bagi tubuh, “Banyak amalan yang dilakukan oleh para Salafus soleh ialah dengan mengambil garam sebelum memulai makan” 

Garam digunakan sebagai pembuka makan dengan mengambilnya dengan ujung jari dan dimasukkan ke mulut.
*INGAT GARAM ADALAH MINERAL !!!!*           
Kelebihannya atau manfaatnya mengkonsumsi garam antara lain ialah:
 Mengobati lebih dari 70 penyakit, antara lain Darah tinggi, Diabetes, Tulang keropos, Gondokan, Pusing sakit kepala dll serta tidak akan mengalami keadaan mati mendadak.
Silakan sebarkan, sekiranya anda ingin orang-orang yang anda cintai menjadi sehat.

Berbagai penyakit yang disinyalir timbul akibat garam seperti gejala jantung dan tekanan darah tinggi adalah akibat dari penggunaan garam yang salah.
Karena kalau memasak jangan dikasih garam.. Ingat garam jangan dimasak.

Insyaallah penyakit darah tinggi,  jantung   bisa dihindari dengan cara makan yg baik.

Jadi kesimpulannya yg benar garam itu adanya dimeja makan bukan didapur.

MARILAH BERUBAH AGAR SEHAT SEMUA.

*ORANG ASING LEBIH AWAL MENGGUNAKAN GARAM SELALU DI MEJA*
Semoga bermanfaat
[3/1 21.15] Ali Achsan: *Asam Lambung ???*

CARA MUDAH, MURAH & CEPAT MENGATASI ASAM LAMBUNG

Sahabat.
Akhir-akhir ini kami banyak kedatangan pasien ataupun pertanyaan mengenai asam lambung yang tinggi.

Nabi Muhammad Saw. Bersabda
“Jilatlah garam sebelum dan sesudah makan!. Andai orang-orang tahu manfaat garam, niscaya mereka akan lebih memilihnya ketimbang penawar racun. Barangsiapa menjilat garam sebelum makan, maka Allah akan melindunginya dari 70  jenis penyakit yang hanya diketahui Allah”.
Kitab : *al-atsar al-Wadh’iyyah fi al-Kitab wa al-Sunnah’ karya Syekh Abdurrasul Al ‘Unuz*

Mengobati asam lambung itu sebenarnya sangat mudah, murah dan cepat. Begini caranya.

1. Ambil sedikit garam (seujung sendok teh)

2. Tekan dengan jari telunjuk

3. Jilat lalu telan 

4. Kemudian minum sedikit

5. Sembuh. Atas izin Allah SWT

Lakukan setiap sebelum makan dan setelah makan

Mengapa garam?

1. Asam lambung itu HCl
Bersifat asam

2. NaCl + H2O --> NaOH + HCl

NaCl     =. Garam

H2O.     =. Air

NaOH.  = Natrium Hidroksida

HCl.      = Asam Chlorida

3. NaOH itu sifatnya basa

4. Terjadi reaksi didalam lambung asam bertemu basa menjadi netral

5. Sembuh atas izin Allah SWT

Ini ilmu penting ayo bantu share...✋
Indahnya berbagi

Selasa, 04 Februari 2020

Perlukah Sedekah Al Fatihah Kepada Orang yg Sudah Meninggal..??*

*Perlukah Sedekah Al Fatihah Kepada Orang yg Sudah Meninggal..??* 

Sering menjadi  bahan Perdebatan, perlunya  *Sedekah Al-Fatihah* kpd Ibu,Bapak, atau Handai Tolan yg sdh Meninggal Dunia..

*Ustadz Don Daniyal (Malaysia)* tampil memberikan Penjelasan yg Intinya *LEBIH BESAR & MENGEJUTKAN* !!! 
Hanya dg share saja pun anda sdh Mendapat Pahala. 

*Ust Don* Beri Penjelaskan yg sangat MENGEJUTKAN.. !!! *SEDEKAHKANLAH AL FATIHAH UNTUK IBU-BAPAMU SETIAP SELEPAS SOLAT SUBUH*

Ini merupakan Nasihat *Ustaz Don* kepada anak2  yg masih Hidup di Dunia ini supaya diluaskan Pintu Rezeki mereka. _Rasulullah SAW pernah bersabda_:
*“Setiap pagi Sedekahkan Al-Fatihah kpd Ibu-Bapamu (sekiranya masih Hidup ataupun telah Tiada)”, .Niscaya pintu-pintu Rizki akan Terbuka b  Bagimu.*

*“Tidak akan terputus Rizki seseorang ANAK, selagi dia tdk meninggalkan DOA bagi Kedua Orang Tuanya dlm Kesehariannya"*

*Allah akan Memurahkan Rizki kpd mereka yg tdk putus2nya  Berdoa bagi kedua Ibu-Bapanya (Hidup atau Mati). Ingatlah bhw _Keridhaan Ibu & Bapa adalah keridhaan Allah SWT._*

*Berdoalah dg  Bersungguh2*.…
Tadahkanlah kedua Tanganmu & Lintaskan Wajah  Orang Tua kita, termasuk Guru2 kita & mereka2 yg telah banyak Menolong kita. *(Berdoanya perlu benar2 /  Bersungguh2)*

*Mereka yg lupa Berdoa bagi Kedua Orang Tuanya, akan Disempitkan Rizkinya oleh Allah SWT.*

Bagi yg Berniaga, tak perlu ada Ilmu Pelaris...!! *Cuma Jangan lupa Doakan Ibu- Bapa setiap Hari*.

*Rezeki* bukan saja berupa Uang, tetapi segala  *Nikmat yg kita dapatkan dari Allah* (makanan, Kesehatan, Masih-Sayang, Ilmu, dsbnya). In Syaa Allah dg Berusaha &    Bertawakal.....akan Dikhobul oleh Allah.

*Rezeki itu bukan kerena ada Skill, Ir, S Pd, S Ag, MA, DR, IJAZAH dsbnya*.
Tetapi dengan *Hati yang Tulus-Ikhlas Berdoa untuk Ibu & Bapak kita*.
Mari kita coba... *Allahuakbar..Allah Maha Kuasa* dalam Mengabulkan Segala yg kita Damba.

*Doa untuk kedua orang tua yg masih hidup*

*“YA ALLAH*...
 *YA TUHANKU*, Ampunkanlah segala 
Khilaf & Dosa Kedua Orang Tuaku, Ibuku....(sebutkan Nama & Bintinya...), Bapakku...(sebutkan Nama dan Binnya...),  Berkatilah mereka Ya Allah..., Jagakanlah Kesehatan mereka, Murahkanlah Rizki mereka, Berkahilah Sepanjang Usia mereka, Jauhkanlah dari segala Mara-Bahaya, dan Lindungilah Mereka, Ya Allah...Ya Illahi Rabbi. *Aamiin Ya Rabbal Alamiin*..

*Doa untuk kedua orang tua yg sdh meninggal*

*“YA ALLAH YA TUHANKU*, 
Ampunilah segala Khilaf & Dosa Kedua Orang Tuaku, Ibuku...(sebutkan Nama & Bintinya), Bapa ku...(sebutkan Nama & Binnya). Tempatkanlah mereka di tempat Orang2 yg Beriman Kepada-Mu *Ya Allah*...
Tempatkanlah mereka di tempat yg Terbaik disisi-Mu *Ya Illahi Rabbi*. *Ya Allah* Kabulkanlah Permohonan Kami ini..Aamiin..Aamiin*..Aamiin... *Ya *Rabbal Alamiin*...

*Subhanallah*... Ringankanlah tangan anda untuk Share Doa ini. 

*Semoga menjadi Pahala mengingatkan sesama Saudara Muslim yang lain*.

✅KIRIMKANLAH
SEMAMPU & 
SEIKHLASMU KEPADA
SESAMA MUSLIM.

Senin, 03 Februari 2020

SUDAH LEBIH 80 KALI BERJUMPA RASULULLAH

SUDAH LEBIH 80 KALI BERJUMPA RASULULLAH ï·º ❤
Shuthonul Qulub Sayyidil Habib Mundzir Bin Fu'ad Al Musawwa. Allahu Yarham, Al-Habib Mundzir Al-Musawwa merupakan salah satu murid Darul Musthafa ( Tarim Hadramaut ) yang di asuh oleh Guru Mulia Al-Habib Umar Bin Hafidz Ra.

Pernah ketika beliau ( Habib Mundzir ) dalam satu pengajian / ta'lim beliau tertidur, dan Habib Umar memperhatikan beliau sambil tersenyum, lalu teman sekelas nya ingin membangunkan Habib Mundzir, tapi dengan bijak Habib Umar melarang membangunkan Beliau,

Habib Umar Berkata " Biarkan dia dalam keadaan nya (Tidur) karena dia tengah asyik bersama Rasulullah (Dalam Mimpinya)

Lain lagi cerita dari Habib Nabiel Husein Assegaf , saat beliau duduk beristirahat bersama Habib Mundzir di Masjid At Taqwa Tarim, tiba-tiba mereka di datangi oleh seorang Habib Sepuh bermarga Al-Haddad yang di kenal memiliki karamah yang tinggi, beliau melihat kami berdua dan berkata "Orang yang ingin bermimpi bertemu Rasulullah, harus memiliki akhlak yang Baik dan menjaga hati setiap Saat , tak pernah berhenti beristigfar dan bershlawat "

Lalu Habib sepuh itu menatap Habib Mundzir dalam dalam, dan kembali berkata "Mau kah kau katakan kepada ku , sudah berapa Kali Kau bermimpi bertemu Nabi,  atau harus aku yang menyebutkan jumlahnya?"

Dengan menunduk Habib Mundzir menjawab : 
" Sudah Lebih dari 80× Ya Habib "

🌹

MENCEGAH TUBUH TERKENA PENYAKIT

Numpang share dari dr TAN

Sedih melihat kepanikan orang takut "ketularan" virus Corona. Antri dibela2in beli masker, pdhl masker apapun TDK BISA MENCEGAH virusnya masuk ke pernafasan manusia. Virus ini jauh lbh kecil dr partikel polusi kebakaran hutan. Jadi, pakai masker N95 pun yg bikin napas sesek itu, TETEP virusnya masuk!

Nah, ketimbang antri beli masker, kenapa nggak beli BUAH DAN SAYUR yg jelas2 terbukti MENINGKATKAN KEKEBALAN TUBUH. Sebab virus itu ogah menulari org yg kekebalannya tinggi dan FIT. Ada 5 jurus AMPUH mencegah infeksi virus sekaligus jd jurus bodi keren:

1. Antri beli buah. Makan seperti bentuk aslinya. Tuhan sdh membuatnya sempurna. Nggak usah dianggap cacat shg pake diblender, diberi imbuhan gula susu atau taburan tetek bengek. Buah dg antioksidan tinggi tanpa bikin gemuk ada di 3M: markisa, manggis, matoa. DAN INI MILIK NEGRI KITA. JANGAN SAMPAI DIEMBAT ORANG ASING! Lagi musim nih. 
2. Antri beli sayur. Usahakan jk bisa dlm bentuk lalap, plg mentok bikin karedok, pecel (yg disiram air panas, tanpa sayurnya jd lecek), urap. Sayur ini punya serat yg bukan cuma buat BAB, tapi bikin PROBIOTIK DLM USUS BESAR. Probiotik mu bagus, alhamdulilah IMUNITAS TINGGI!
3. Eradikasi sabotase imunitas. Siapa yg bikin justru imunitasmu AMBRUK? semua produk ultra proses. Minuman2 ajaibmu itu, yg tinggi gula, saos2 aneh yg memenuhi isi makananmu (yg katanya bikin enak pdhl bikin lidahnya kecanduan aja), gorengan (ujung2nya kegemukan dan sindroma metabolik menghancurkan daya tahan tubuh), dan cemilan2 yg pohonnya aja nggak ada.
4. Rajin olah raga!! Gak usah ke gym, kl punya rejeki, habis dpt angpao dr bos, beli sepeda statis. Nyicil jg bisa. Drpd beli hape baru. Konsekwen 30 menit tiap habis sarapan atau habis makan malam (istirahatkan dulu badannya kl abis makan, jgn langsung genjot)

5. Kena matahari. Bukan matahari matiin virus ya, ngaco. Matahari adalah the sunshine vitamin. Vitamin D3 kontributor kekebalan tubuh. Org2 yg rajin berjemur, rutin olah raga, makan sayur dan buah, serta tdk menyentuh sabotase hdp sehat, tebak, di bayanganmu tampangnya kayak apa? THE BEST VERSION OF U.

Minggu, 02 Februari 2020

ADAB MENUNTUT ILMU

Adab Menuntut Ilmu
====================

Bismillahirrahmaanirrahim

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menerangkan tentang Islam, termasuk di dalamnya masalah adab. Seorang penuntut ilmu harus menghiasi dirinya dengan adab dan akhlak mulia. Dia harus mengamalkan ilmunya dengan menerapkan akhlak yang mulia, baik terhadap dirinya maupun kepada orang lain.

Berikut diantara adab-adab yang selayaknya diperhatikan ketika seseorang menuntut ilmu syar’i,

Pertama, Mengikhlaskan niat dalam menuntut ilmu
Dalam menuntut ilmu kita harus ikhlas karena Allah Ta’ala dan seseorang tidak akan mendapat ilmu yang bermanfaat jika ia tidak ikhlas karena Allah. “Padahal mereka tidak disuruh kecuali agar beribadah hanya kepada Allah dengan memurnikan ketaatan hanya kepadaNya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat dan memurnikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus.” (QS. Al-Bayyinah:5)

Orang yang menuntut ilmu bukan karena mengharap wajah Allah termasuk orang yang pertama kali dipanaskan api neraka untuknya. Rasulallah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang menuntut ilmu syar’i yang semestinya ia lakukan untuk mencari wajah Allah dengan ikhlas, namun ia tidak melakukannya melainkan untuk mencari keuntungan duniawi, maka ia tidak akan mendapat harumnya aroma surga pada hari kiamat.” (HR. Ahmad)

Kedua, Rajin berdoa kepada Allah Ta’ala, memohon ilmu yang bermanfaat
Hendaknya setiap penuntut ilmu senantiasa memohon ilmu yang bermanfaat kepada Allah Ta’ala dan memohon pertolongan kepadaNya dalam mencari ilmu serta selalu merasa butuh kepadaNya.

Rasulallah shallallahu ‘alaihi wa sallam menganjurkan kita untuk selalu memohon ilmu yang bermanfaat kepada Allah Ta’ala dan berlindung kepadaNya dari ilmu yang tidak bermanfaat, karena banyak kaum Muslimin yang justru mempelajari ilmu yang tidak bermanfaat, seperti mempelajari ilmu filsafat, ilmu kalam ilmu hukum sekuler, dan lainnya.

Ketiga, Bersungguh-sungguh dalam belajar dan selalu merasa haus ilmu
Dalam menuntut ilmu syar’i diperlukan kesungguhan. Tidak layak para penuntut ilmu bermalas-malasan dalam mencarinya. Kita akan mendapatkan ilmu yang bermanfaat dengan izin Allah apabila kita bersungguh-sungguh dalam menuntutnya.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam barsabda, “ Dua orang yang rakus yang tidak pernah kenyang: yaitu (1) orang yang rakus terhdap ilmu dan tidak pernah kenyang dengannya dan (2) orang yang rakus terhadap dunia dan tidak pernah kenyang dengannya.” (HR. Al-Baihaqi)

Keempat, Menjauhkan diri dari dosa dan maksiat dengan bertaqwa kepada Allah Ta’ala
Seseorang terhalang dari ilmu yang bermanfaat disebabkan banyak melakukan dosa dan maksiat. Sesungguhnya dosa dan maksiat dapat menghalangi ilmu yang bermanfaat, bahkan dapat mematikan hati, merusak kehidupan dan mendatangkan siksa Allah Ta’ala.

 Kelima, Tidak boleh sombong dan tidak boleh malu dalam menuntut ilmu
Sombong dan malu menyebabkan pelakunya tidak akan mendapatkan ilmu selama kedua sifat itu masih ada dalam dirinya.

Imam Mujahid mengatakan,

لاَ ÙŠَتَعَÙ„َّÙ…ُ الْعِÙ„ْÙ…َ Ù…ُسْتَØ­ْÙ‰ٍ Ùˆَلاَ Ù…ُسْتَÙƒْبِرٌ

“Dua orang yang tidak belajar ilmu: orang pemalu dan orang yang sombong” (HR. Bukhari secara muallaq)

Keenam, Mendengarkan baik-baik pelajaran yang disampaikan ustadz, syaikh atau guru
Allah Ta’ala berfirman, “… sebab itu sampaikanlah berita gembira itu kepada hamba-hambaKu, (yaitu) mereka yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik diantaranya. Mereka itulah orang-orang yang diberi petunjuk oleh Allah dan merekalah orang-orang yang mempunyai akal sehat.” (QS. Az-Zumar: 17-18)

Ketujuh, Diam ketika pelajaran disampaikan
Ketika belajar dan mengkaji ilmu syar’i tidak boleh berbicara yang tidak bermanfaat, tanpa ada keperluan, dan tidak ada hubungannya dengan ilmu syar’i yang disampaikan, tidak boleh ngobrol. Allah Ta’ala berfirman, “dan apabila dibacakan Al-Quran, maka dengarkanlah dan diamlah agar kamu mendapat rahmat.” (QS. Al-A’raaf: 204)

Kedelapan, Berusaha memahami ilmu syar’i yang disampaikan
Kiat memahami pelajaran yang disampaikan: mencari tempat duduk yang tepat di hadaapan guru, memperhatikan penjelasan guru dan bacaan murid yang berpengalama. Bersungguh-sungguh untuk mengikat (mencatat) faedah-faedah pelajaran, tidak banyak bertanya saat pelajaran disampaikan, tidak membaca satu kitab kepada banyak guru pada waktu yang sama, mengulang pelajaran setelah kajian selesai dan bersungguh-sungguh mengamalkan ilmu yang telah dipelajari.

Kesembilan, Menghafalkan ilmu syar’i yang disampaikan
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Semoga Allah memberikan cahaya kepada wajah orang yang mendengar perkataanku, kemudian ia memahaminya, menghafalkannya, dan menyampaikannya. Banyak orang yang membawa fiqih kepada orang yang lebih faham daripadanya…” (HR. At-Tirmidzi).

Dalam hadits tersebut Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berdoa kepada Allah Ta’ala agar Dia memberikan cahaya pada wajah orang-orang yang mendengar, memahami, menghafal, dan mengamalkan sabda beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam. Maka kita pun diperintahkan untuk menghafal pelajaran-pelajaran yang bersumber dari Al-Quran dan hadits-hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Kesepuluh, Mengikat ilmu atau pelajaran dengan tulisan
Ketika belajar, seorang penuntut ilmu harus mencatat pelajaran, poin-poin penting, fawaa-id (faedah dan manfaat) dari ayat, hadits dan perkataan para sahabat serta ulama, atau berbagai dalil bagi suatu permasalahan yang dibawa kan oleh syaikh atau gurunya. Agar ilmu yang disampaikannya tidak hilang dan terus tertancap dalam ingatannya setiap kali ia mengulangi pelajarannya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ikatlah ilmu dengan tulisan” (HR. Ibnu ‘Abdil Barr)

Kesebelas, Mengamalkan ilmu syar’i yang telah dipelajari
Menuntut ilmu syar’i bukanlah tujuan akhir, tetapi sebagai pengantar kepada tujuan yang agung, yaitu adanya rasa takut kepada Allah, merasa diawasi oleh-Nya, taqwa kepada-Nya, dan mengamalkan tuntutan dari ilmu tersebut. Dengan demikian, barang siapa saja yang menuntut ilmu bukan untuk diamalkan, niscaya ia diharamkan dari keberkahan ilmu, kemuliaan, dan ganjaran pahalanya yang besar.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Perumpamaan seorang alim yang mengajarkan kebaikan kepada manusia, kemudian ia melupakan dirinya (tidak mengamalkan ilmunya) adalah seperti lampu (lilin) yang menerangi manusia, namun membakar dirinya sendiri.” (HR Ath-Thabrani)

Kedua belas, Berusaha mendakwahkan ilmu
Objek dakwah yang paling utama adalah keluarga dan kerabat kita, Allah Ta’ala berfirman, “Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar dan keras, yang tidak durhaka kepada Allah terhadap apa yang Dia perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” (QS. At-Tahriim: 6).

Hal yang harus diperhatikan oleh penuntut ilmu, apabila dakwah mengajak manusia ke jalan Allah merupakan kedudukan yang mulia dan utama bagi seorang hamba, maka hal itu tidak akan terlaksana kecuali dengan ilmu. Dengan ilmu, seorang dapat berdakwah dan kepada ilmu ia berdakwah. Bahkan demi sempurnannya dakwah, ilmu itu harus dicapai sampai batas usaha yang maksimal. Syarat dakwah:

Aqidah yang benar, seorang yang berdakwah harus meyakini kebenaran ‘aqidah Salaf tentang Tauhid Rububiyyah, Uluhiyyah, Asma’ dan Shifat, serta semua yang berkaitan dengan masalah ‘aqidah dan iman.
Manhajnya benar, memahami Al-quran dan As-sunnah sesuai dengan pemahaman Salafush Shalih.
Beramal dengan benar, semata-mata ikhlas karena Allah dan ittiba’ (mengikuti) contoh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, tidak mengadakan bid’ah, baik dalam i’tiqad (keyakinan), perbuatan, atau perkataan.
***


Referensi:
Adab & Akhlak Penuntut Ilmu karya Yazid bin Abdul Qadir Jawas

Sabtu, 01 Februari 2020

AYO BACA BUKU

Eka Wardhana:
KEBUTUHAN! BUKAN HOBI!
Oleh: Kak Eka Wardhana, Rumah Pensil Publisher

Tahukah Anda berapa orang yang gemar membaca dari 1.000 orang di Indonesia?

Hasil survei UNESCO tahun 2011 menunjukkan indeks membaca masyarakat Indonesia adalah 0,001 persen. Artinya? Artinya hanya 1 orang dari 1.000 orang di Indonesia yang gemar membaca.

Jadi bila di sebuah sekolah ada 500 siswa, secara statistik tak ada satu anak pun yang senang membaca. Bila ada 2 sekolah dengan jumlah masing-masing 500 siswa, barulah bisa dibilang ada 1 orang yang senang membaca. Apa artinya ini? Artinya sumur intelektual bangsa ini sebenarnya kering, yang subur adalah anak-anak alay dimana-mana. Apa yang harus kita lakukan? Pertama-tama adalah menangis bersama-sama.

Bila air mata Anda sudah habis, yuk kita lihat kondisi di negara lain: negara mana yang indeks membaca masyarakatnya paling tinggi? Jawabannya adalah: Finlandia. Berapa indeksnya: 100%! Apa artinya? Artinya semua orang di Finlandia gemar membaca! Apa yang harus kita di Indonesia lakukan? Yuk, nangis bareng-bareng lagi.

Studi “Most Lattered Nation in the World” yang dilakukan oleh Central Connecticut State University pada Maret 2016 lalu dilakukan pada 61 negara, termasuk Indonesia. Anda tahu urutan keberapa Indonesia tercinta dalam studi itu? Urutan ke-60! Di bawah negara tetangga seperti Singapura (urutan ke-36), Malaysia (urutan ke-53), Thailand (urutan ke-69).  Dalam studi itu Indonesia hanya berada di atas Botswana (urutan ke-61). Sedih? Bangeeet!

Dalam konteks yang lebih luas, negara dengan mayoritas muslim dengan peringkat tertinggi dalam studi itu adalah Qatar di urutan ke-45, disusul Turki di urutan ke-50. Jauh di bawah Israel yang berada di urutan ke-19. Mau nangis lagi? Sudah cukuplah, air mata kita sudah kering!

Pertanyaan selanjutnya: kenapa bisa begitu? Banyak sekali jawaban yang muncul. Beberapa di antaranya:

1. Lingkungan keluarga tidak mendukung. Contoh konkret, di rumah tidak ada perpustakaan. yang ada adalah ruang menonton.
2. Lebih senang menonton.
3. Harga buku mahal, terutama di luar Jawa.
4. Susah mendapat buku berkualitas, terutama di tingkat kabupaten dan kecamatan.
5. Lebih doyan main smartphone. Sekarang jarang ada penumpang di kereta api atau bus atau angkot yang membaca buku, semuanya main gawai digital.

Menarik, dari beberapa poin di atas hanya ada 2 yang memerlukan tanggung jawab pemerintah, yaitu poin mengenai harga buku dan ketersediaan buku. Sementara 3 sisanya (Poin 1, 2 dan 5) bisa diupayakan di rumah.

Jadi solusinya sudah jelas: siasati poin 1, 2 dan 5 di atas dengan cara:

1. Sediakan ruang perpustakaan di rumah walaupun sederhana.
2. Batasi keluarga menonton TV dan ajarkan bahwa membaca adalah kegiatan yang tak kalah asyik.
3. Batasi penggunaan gawai digital. Bila Ayah dan Ibu selalu bergadget ria, jangan salahkan anak-anak jadi lebih parah lagi main gadgetnya. Ingat peribahasa: Guru kencing berdiri, murid kencing berlari.

Apa lagi yang jadi solusinya? Beberapa hal lain yang bisa dilakukan adalah:
1. Cintailah kegiatan menulis buku. Dengan adanya percetakan digital, Anda bisa menerbitkan buku Anda sendiri.
2. Berbagilah buku dengan sesama dan ajak semua orang membaca.

Apa jawaban kita sebagai muslim bila kelak ditanya Allah di Akhirat: Apakah engkau sudah melaksanakan perintah pertama yang Kuturunkan kepadamu, yaitu “IQRO!” (Bacalah!)?” Apa jawab kita?

Jangan bilang membaca adalah hobi, sebab bila demikian kegiatan membaca menjadi remeh dan dapat dipilih. Tanamkan di otak kita bahwa membaca adalah KEBUTUHAN! Saya ingat dulu menghabiskan buku Seven Habits nya Stephen Covey di angkot saat pergi bekerja. Saat itu saya sedang menabung untuk membeli motor. Setelah punya sepeda motor, saya tak pernah lagi punya kesempatan membaca di angkot. Mungkin itu adalah salah satu kesalahan yang saya lakukan dalam hidup.

Sebuah bangsa tak akan maju dan beradab hanya dengan indeks membaca 0,001. Semua negara maju seperti Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Jepang dan Perancis tengah berlomba mendominasi penerbitan dunia. Disusul Spanyol, Cina dan India. Bahkan di India buku sangat murah karena tak ada pajak buat buku! Luar biasa!

Tetap optimis, Ayah dan Bunda. Yang harus dilakukan saat ini adalah: Yuk, mulai dari rumah masing-masing!

Salam Smart Parents!

TIPS AMAN SAAT MEMASAK

INFO SAFETY  dari Ex HSE Mgr Pertamina Khusus ibu ibu yang suka memasak, Mohon selalu di ingat, Masih banyak orang yang belum mengetahui. Ma...